Menanti ‘Magis’ Sajuri | Persiba Bantul

Laga terakhir Persiba Bantul di putaran pertama IPL musim 2011-2012 melawan Persema Malang, akan menjadi laga pertama Sajuri Syahid di even resmi, semenjak ditunjuk manajemen untuk mereposisi pelatih M Basri. Beban yang diemban Asisten pelatih berjuluk ‘Mister Koprol’ ini cukup berat. Dan target memenangi Irfan Bachdim dkk, Senin (12/3) adalah permulaannya. Belum adanya striker asing terbaru di kubu Persiba, serta cidera yang menimpa 2 anak didiknya, tentu menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih asli Bantul tersebut. Namun disitulah kita akan melihat, seperti apa sentuhan ‘magis’ ala Sajuri di depan publik Paserbumi.
Dimata Sajuri Syahid, Persema Malang dinilai pola permainannya standar saja. Tak ada yang menonjol dari materi pemain semacam Irfan Bachdim, Kim Kurniawan, Bima Sakti, Emile Mbamba maupun Dennis Kacanovs. “Asal anak-anak tampil disiplin dan bisa memanfaatkan peluang emas, saya optimis menang,” ucap Sajuri. Absennya gelandang Persema, Ngon Mamount, membuat dirinya yakin bisa mempersembahkan 3 angka yang telah lama dinanti pendukung Persiba. “Ngon itu sangat mobile dan umpan-umpannya terukur, jadi ini keuntungan buat kita,” imbuhnya. Selain Ngon Mamount, klub berjuluk Laskar ken Arok harus kehilangan Kasan Soleh serta Tomy Pranata karena akumulasi Kartu Kuning.
Sejak diberi mandat memegang penuh tim Persiba, Sajuri berencana mengembalikan lini tengah seperti dulu. Artinya, tak ada nama Kim Yong Han di-starting eleven, tapi kembali ke patron SNC-Ezze-Arwin-Busari. Sayangnya, Goal Getter tim kebanggaan warga Bantul ini belum terlalu meyakinkan. Satu-satunya pemain depan yang telah digaransi menjadi starter hanyalah Ugiek Sugiyanto. “Ya ini yang masih saya pikirkan, siapa tandem Ugiek nanti,” ujarnya. Stock pendamping Ugiek memang terbatas, hanyaCornelis Kaimu, Cristori dan Ezequiel Gonzales. Coach yang juga Guru Olahraga SMA Pajangan ini sepertinya enggan memasang duet Ugiek-Cristori. Seperti juga Riyanto, ia tidak mau berspekulasi di pertandingan penting Senin (12/3) nanti.
“Masalah ini sudah saya konsultasikan ke pak Basri, tinggal menunggu bagaimana pendapatnya nanti,” beber Sajuri.

           Di laga yang akan disiarakan live Global tv, Senin (12/3) jam 19.00 wib, tuan rumah juga kehilangan wing back kanan, Nopendi akibat Akumulasi kartu. Sebagai pengganti, Burhanudin Nihe telah disiapkan lebih dini oleh Sajuri. Mantan pemain Persigo Gorontalo sendiri, menyatakan siap tampil sebagai starter meski barusaja cidera. “Pokoknya saya siap tampil sebaik mungkin agar Persiba menang,” ucapnya. Asisten pelatih Sajuri berharap Burhanudin tidak canggung karena jarang dipasang. “Kalau soal teknik dia tidak kalah dengan Nopendi. Saya jelas berharap dia bisa tampil bagus ,” tambahnya.
Skuad laskar Sultan Agung, bakal kehilangan kiper andalannya, Wahyu Tri Nugroho. Meski dirinya mengaku siap bermain, namun fisioterapi tim Persiba, Sigit Pramudya, tidak merekomendasikan WTN pada Sajuri Syahid untuk mengawal gawang tim Persiba. “Kondisinya hanya 80% kalau dipaksakan tampil. Toh kita masih punya Andi Setyawan yang tak kalah jauh kualitasnya dari WTN,” terang Sigit. “Otot Quandricef yang ketarik masih belum belum pulih sampai sekarang,” timpal Sajuri. Tanpa WTN, kiper kedua Andi Setiawan telah disiapkan ‘mister koprol’. Pengalaman dan kematangan mantan penjaga gawang PSMS Medan, dinilai paling siap ketimbang Amar. Namun semua kembali pada seluruh pemain, seperti kata Sajuri beberapa hari lalu. “Kuncinya adalah disiplin. Kalau tidak bisa menjaga kedisiplinan, bukan tidak mungkin kebobolan,” tandas Sajuri.